Alternatif! 7 Sparepart Mobil ini Punya Banyak Jenis

Memastikan mobil Anda dalam kondisi prima tidak hanya bergantung pada perawatan mesin utama, tetapi juga pada pemeliharaan berbagai sparepart penting. Setiap sparepart mobil, mulai dari oli mesin hingga belt dan selang, memiliki peran penting pada kendaraan. 

Jika perawatan rutin pada sparepart ini diabaikan, bisa berakibat pada masalah besar yang mempengaruhi keseluruhan kinerja mobil. Dalam artikel berikut, perlu dipahami apa saja komponen suku cadang yang harus diperhatikan dalam perawatannya.

7 Jenis Sparepart Mobil

Memahami berbagai jenis sparepart dan fungsi masing-masing dapat membantu Anda merawat mobil dengan lebih efektif dan mencegah masalah yang tidak diinginkan. Berikut 7 jenisnya yang wajib Anda ketahui dalam topik otomotif!

• Oli Mesin dan Filter Oli

Oli mesin dan filter oli adalah suku cadang yang perlu diganti secara rutin karena masa kerjanya relatif singkat. Oli mesin berfungsi untuk melumasi komponen dalam mesin, menjaga agar semua bagian bekerja dengan lancar dan mengurangi gesekan antar komponen. 

• Aki

Aki mobil merupakan sumber tenaga listrik pada mobil yang perlahan cenderung melemah seiring waktu. Ketika aki melemah, pasokan tenaga ke sistem kelistrikan mobil terganggu. Maka dari itu, pastikan untuk memeriksa aki secara rutin, terutama pada tahun kedua atau ketiga penggunaan mobil.

• Filter AC

Filter AC berfungsi sebagai penyaring udara pada mesin pendingin mobil. Jika komponen ini rusak, dapat membuat suhu kabin sulit untuk dingin. Untuk menjaga kinerja AC tetap optimal, lakukan perawatan filter AC secara rutin dan ganti dengan yang baru sesuai rekomendasi bengkel.

• Kampas Rem

Kampas rem adalah komponen krusial untuk sistem pengereman mobil, sehingga perlu diperiksa secara berkala. Fungsi spare part ini adalah untuk mengatur kecepatan perputaran roda kendaraan. Jika kampas rem menunjukkan tanda-tanda keausan, segera ganti dengan yang baru untuk memastikan pengereman yang baik.

• Filter udara

Filter udara adalah sparepart mobil yang berfungsi untuk menyaring debu dan kotoran dari luar. Filter yang kotor akan menghambat aliran udara ke ruang bakar, menyebabkan pembakaran menjadi kurang efisien dan konsumsi bahan bakar meningkat. Oleh karena itu, filter udara perlu dibersihkan setiap 1.000 kilometer dan diganti pada 40.000 kilometer penggunaan mobil.

• Busi

Meskipun berukuran kecil, busi memegang peranan penting dalam performa mesin mobil. Komponen ini berfungsi untuk memantik api dalam proses pembakaran. Busi yang bermasalah dapat menyebabkan pembakaran di ruang mesin tidak optimal, sehingga meningkatkan konsumsi bahan bakar.

• Belt dan Selang

Belt dan selang mobil berfungsi untuk mentransmisikan tenaga dan cairan ke berbagai sistem dalam kendaraan, seperti sistem pendingin dan power steering. Jika belt atau selang mengalami kerusakan atau keausan, bisa menyebabkan kebocoran cairan atau gangguan pada fungsi sistem yang terkait.

Pastikan untuk memeriksa kondisi belt dan selang secara berkala, dan ganti jika terdapat tanda-tanda retak, bocor, atau keausan. Lakukan pemeriksaan secara berkala juga sangat penting untuk mencegah kerusakan lebih lanjut pada komponen lain dan menjaga performa kendaraan tetap optimal.

Jadi, sudah tahu apa saja sparepart mobil yang harus dijaga dengan melakukan perawatan secara rutin. Dengan merawat suku cadang mobil dengan baik adalah kunci untuk memastikan kendaraan Anda selalu dalam kondisi optimal dan aman digunakan.