Cara Membaca Kode Error pada Indikator Check Engine Mobil

icon 9 January 2025
icon Admin

Kode error pada indikator check engine mobil mungkin sulit untuk dipahami, namun bukan berarti Anda tidak bisa membaca makna yang tersirat pada kode tersebut. Hanya saja, untuk mewujudkan hal ini dibutuhkan keahlian dan peralatan yang memadai. 

Hingga akhirnya, muncullah alat yang mampu membaca kode eror pada mobil yang disebut dengan scanner mobil. Lantas, bagaimana cara membaca kode eror yang tertera pada scanner mobil? Berikut penjelasannya. 

Begini Cara Membaca Kode Error pada Indikator Check Engine Mobil

Untuk mempermudah pengemudi dalam memahami masalah yang terjadi ketika muncul kode eror mobil, perusahaan otomotif telah merilis kendaraan yang dilengkapi dengan Electronic Control Unit (ECU) dan sistem On Board Diagnostic (OBD). 

Ini merupakan sebuah sistem elektronik otomotif yang mampu untuk mendiagnosa dan memonitor berbagai kendala yang terjadi pada sistem di kendaraan. 

Untuk bisa membaca kerusakan yang mungkin terjadi pada mobil ini, dibutuhkan alat yang disebut dengan scanner mobil atau scanner OBD. Alat scanner ini terbagi lagi menjadi dua tipe yaitu: 

  • Scanner OBD 1

Untuk mobil yang diproduksi sebelum tahun 1996 yang bisa digunakan dengan cara menghubungkan kabel yang ada pada alat tersebut dengan port OBD yang ada di mobil. 

  • Scanner OBD 2 

Untuk mobil yang diproduksi setelah tahun 1996 yang bisa digunakan dengan 2 cara, yaitu dengan menghubungkan kabel yang ada pada alat tersebut dengan port OBD pada mobil atau via bluetooth

Untuk hasil analisis, dari kedua alat tersebut, lebih akurat jika menggunakan scanner OBD 2. Sebelum digunakan, pastikan mobil dalam keadaan standby agar bisa terhubung dengan alat scanner

Perlu dipahami bahwa lokasi soket konektor bisa berbeda, namun pada umumnya soket tersebut berada di depan dashboard. Berikut cara menggunakan scanner OBD 2 dengan menggunakan kabel dan aplikasi. 

  • Cara Menggunakan Scanner OBD 2 dengan Kabel

Secara umum, cara membaca kode error pada indikator check engine mobil dengan scanner OBD 2 yang menggunakan kabel adalah sebagai berikut:

  • Hubungkan kabel scanner OBD dengan soket yang ada pada mobil. 

  • Putar kunci kontak mobil ke posisi ON, namun tidak perlu sampai starter mesin.

  • Tekan tombol daya untuk mengaktifkan scanner

  • Tekan menu OK lalu pilih jenis mobil yang akan dianalisis. 

  • Pilih fitur Read Code, otomatis diagnosis, atau fitur semacamnya yang ada pada mesin scanner kemudian tekan OK. 

  • Nantinya, scanner akan menampilkan kode DTC (Diagnostic Trouble Code) berdasarkan data yang diperoleh dari ECU mobil apabila memang ada kerusakan pada mobil.  

  • Cara Menggunakan Scanner OBD 2 dengan Aplikasi 

Berikut ini adalah cara membaca kode eror menggunakan scanner OBD 2 dengan aplikasi. 

  • Aktifkan bluetooth dan tunggu hingga mesin scanner terhubung dengan aplikasi yang ada pada smartphone.

  • Pilih menu sesuai dengan pengecekan kondisi kendaraan, misalnya sistem pengereman, sensor pada sistem bahan bakar, dan lain sebagainya. 

  • Apabila benar-benar terjadi kerusakan, maka selama pemindaian kode DTC akan muncul pada layar mesin scanner

  • Lanjutkan pemeriksaan guna mengatasi kode error tersebut sekaligus untuk meningkatkan efisiensi mobil. 

Contoh Kode Error dan Artinya

Berikut beberapa kode error paling umum yang kerap muncul pada scanner OBD dan artinya. 

  • P0420 dan P0430

Kode error untuk efisiensi sistem katalis yang terindikasi berada di bawah ambang batas. 

  • P0171

Kode error yang mengindikasikan jika dalam sistem terlalu banyak udara atau kekurangan bahan bakar.  

  • P0440

Kode error yang berkaitan dengan sistem Kontrol Emisi Evaporatif (EVAP) pada mobil. 

Pada dasarnya, dengan adanya alat scan ini setidaknya memudahkan mekanik dalam membaca kode error pada indikator check engine mobil dan mengidentifikasi kerusakan pada mobil. 

Hanya saja, scanner OBD tidak bisa mendeteksi semua permasalahan yang terjadi dalam sistem kelistrikan mobil. Jika ini terjadi, segera kunjungi bengkel resmi terdekat dan mintalah bantuan mekanik untuk melakukan pengecekan secara menyeluruh.