Terungkap, Ini Dia Fungsi Lampu DRL Mobil yang Akan Membuat Anda Aman dalam Berkendara

icon 10 December 2021
icon Admin

Bagi pecinta otomotif mungkin sudah tidak asing lagi dengan DRL. Lampu DRL mobil sekarang ini bisa dengan mudah kita temukan pada mobil baru. Sayangnya, saat ini tidak banyak pengguna yang mengetahui cara menggunakan lampu DRL ini. 

Bahkan tidak banyak pengguna yang mengetahui fungsi lampu DRL mobil. Lampu DRL tentu saja berbeda dengan lampu LED. Lampu LED atau Light Emitting Diode merupakan lampu utama. 

Sedangkan, lampu DRL atau Daytime Running Light memiliki desain khusus agar bisa menyala secara terus menerus ketika mesin mobil menyala. Tujuan dari adanya lampu DRL tentu saja untuk keselamatan pengendara selama berada di dalam mobil. 

Jenis Sistem Lampu DRL

Bila dilihat dari cara pengontrolannya, lampu DRL memiliki 3 tipe, berikut jenis sistem tipenya, antara lain:

  1. Kontrol Manual

lampu DRL dengan tipe control manual mempunyai saklar yang biasanya berada di kombinasi headlamp. Cara kerja lampu DRL ini, saat saklar dihidupkan, arus akan mengalir ke baterai sistem penerangan arus dan membuat lampu DRL menyala. 

Dibandingkan dengan tipe yang lain, lampu DRL jenis ini memiliki control yang sederhana karena tidak memiliki beberapa sinyal dari komponen kelistrikan sistemnya. 

        2. Kontrol Ignition

lampu DRL tipe ignition merupakan tipe yang akan membuat lampu DRL menyala otomatis ketika kunci kontak ada di posisi hidup. 

Cara kerja yang dimiliki lampu ini, saat kunci kontak on, arus listrik akan mengalir ke relay utama kemudian menghidupkan control module. Nantinya arus listrik juga akan mengalir ke ECU untuk sinyal IG hidup. 

Tipe ignition terdapat saklar kombinasi yang dipergunakan untuk menonaktifkan lampu sehingga lampu akan otomatis menyala ketika kunci on, namun bisa dinonaktifkan secara manual dari switch yang tersedia. 

        3. Tipe Kontrol Starter

Tipe terakhir adalah control starter. Tipe ini biasanya menyala ketika mesin hidup atau berputar. Tipe ini seperti control ignition tetapi mempunyai rangkaian listrik yang lebih rumit. 

Ketika proses engine start sebelum mesin menyala, nantinya lampu ini akan tetap mati, dan mengirimkan sinyal PWM ketika mesin berputar. 

Fungsi Lampu DRL Mobil

Sebagai lampu yang dibutuhkan oleh pengendara, tentu saja ada berbagai fungsi yang dimiliki lampu DRL ini, berikut berbagai macam fungsinya, antara lain:

  1. Penambah Estetika Mobil

Sebenarnya, lampu DRL juga memiliki fungsi sebagai pemanis atau estetika mobil. Dengan menggunakan lampu DRL, pengendara lain akan mengetahui jika mobil yang Anda gunakan merupakan kendaraan terbaru.

Karena, seperti yang kita ketahui, lampu DRL ini digunakan untuk kendaraan tahun muda, sehingga saat memilikinya, sebagai pemilik kendaraan tentu kita lebih percaya diri. 

        2. Untuk Keselamatan Pengguna Jalan Raya

lampu DRL merupakan lampu LED dengan warna putih. Selain sebagai estetika, fungsi lampu DRL mobil ini adalah agar kendaraan lebih mencolok serta lebih mudah dilihat oleh pengguna jalan yang lain. 

lampu DRL biasanya lampu otomatis ketika pengemudi menyalakan lampu utama saat malam hari. Pancaran yang dimiliki lampu DRL pada dasarnya tidak begitu terang sehingga tidak disarankan digunakan saat malam hari. 

Meskipun memiliki nyala yang tidak begitu terang, namun lampu DRL ini sangat efektif menambah visibilitas ketika hari mulai senja maupun ketika hujan intensitas ringan dan sedang. 

Siapa yang menyangka jika lampu DRL mobil ternyata bukan hanya sekedar untuk estetika. Dengan aktifnya lampu DRL diharapkan selama mesin menyala pengguna jalan lain mudah mengetahui keberadaan kendaraan kita.   Fitur yang sangat berguna untuk keselamatan ini juga Anda temui pada varian terbaru mobil  All New Ertiga Suzuki Sport FF  yang memberikan kesan sporty dan stylish. Kunjungi sekarang juga website dealer resmi Suzuki di https://www.indomobilsuzukidealer.co.id/ untuk informasi lebih lanjut mengenai produk terbaru ini.