Bagian Mobil ini Tidak Boleh Terkena Air
Ketika merawat dan mencuci mobil Anda, tentu Anda memerhatikan berbagai bagian mobil yang tidak boleh kena air. Tujuannya, agar berbagai komponen penting mesin mobil tidak mengalami kerusakan karena air.
Maka dari itu, Anda wajib mengetahui bagian mobil mana saja yang perlu dijaga kekeringannya agar tidak rusak. Simak artikel bermanfaat di bawah ini!
7 Bagian Mobil yang Tidak Boleh Kena Air
Terkadang kondisi seperti hujan, banjir dan mencuci mobil dapat membuat mesin mobil rentan terkena air. Padahal, di dalam beberapa bagian komponen mesin ada yang boleh terkena air sama sekali. Hal tersebut dikarenakan dapat merusak mesin mobil yang Anda miliki.
Lalu, apa saja bagian mobil yang tak boleh terkena air? Anda dapat mengetahui 7 bagian dari mobil yang tidak boleh kena air berikut ini:
-
Engine Control Unit (ECU)
Komponen pertama ada ECU atau Engine Control Unit, yang mana komponen ini merupakan “otak mobil” yang mengontrol semua sistem pengapian dan injeksi bahan bakar. Jika komponen satu ini terkena air, maka yang terjadi adalah kemogokan pada mobil Anda.
Maka dari itu, komponen ini wajib dijaga untuk tetap kering dalam kondisi apapun. Misal, ketika Anda sedang mencuci mobil.
-
Dinamo Ampere
Dinamo ampere atau alternator memiliki tugas untuk menghasilkan listrik yang nantinya akan disalurkan ke berbagai sistem kelistrikan. Maka dari itu, dinamo ampere memiliki fungsi yang penting yang bertugas agar mobil Anda tetap menyala.
Sama seperti sifat listrik pada umumnya bahwa wajib terhindar dari air. Sehingga komponen ini menjadi bagian mobil yang tidak boleh kena air sama sekali jika Anda tidak ingin mobil Anda mogok.
-
Koil Mobil
Komponen koil mobil tidak boleh terkena air karena fungsinya yang vital sebagai penghasil pengapian listrik untuk busi. Jika terkena air, maka potensi sirkuit koil yang rusak akan membuat mesin mobil Anda tidak berfungsi.
Biasanya, beberapa pengendara menggunakan pelindung untuk melindungi komponen koil ini. Karena jika terkena air sedikit saja, mobil Anda akan mogok dan tidak dapat dikemudikan lagi.
-
Distributor
Distributor mobil terdiri dari bagian-bagian sensitif yang harus dijaga tetap kering. Salah satu bagian tersebut adalah kabel-kabel penghubung antar listrik dan mesin. Jika air masuk, maka yang terjadi adalah hambatan pada sistem pengapian mesin.
-
Injector
Bagian mobil yang tidak boleh kena air berikutnya adalah injector, yang mana fungsinya adalah sebagai penyemprot bahan bakar agar masuk ke dalam ruang bakar mesin. Pada dasarnya, injector sangat sensitif pada kelembapan dan kotoran.
Maka dari itu, Anda wajib menjaga komponen ini tetap bersih dan kering. Karena apabila Anda tidak merawatnya, maka kerusakan serius pada mesin mobil Anda akan terjadi.
-
Komponen Soket dan Sensor
Seluruh komponen soket dan sensor yang tersebar di dalam mesin mobil sangat sensitif pada air. Fungsinya sebagai penyalur listrik ke komponen sensor seperti sensor oksigen dan sensor suhu membuat komponen penting ini wajib tetap kering.
Pexels.com
Sehingga Anda perlu menjauhkan komponen soket dan sensor dari cipratan air dan bersihkan kotoran dengan cara yang aman saja. Misal, menggunakan vacuum cleaner atau dilap menggunakan lap kering.
-
Throttle Body
Fungsi dari komponen throttle body yang mana menjadi pengontrol aliran udara yang masuk ke dalam mesin membuat komponen ini wajib tetap kering. Terlebih jika Anda melakukan pencucian mobil dengan cara yang salah.
Hal tersebut karena paparan air yang berlebih akan membuat komponen throttle body cepat berkarat, yang mana akan berdampak pada pembakaran mesin Anda. Tentunya hal ini tidak baik untuk performa mobil Anda secara keseluruhan.
Kesimpulannya, banyak sekali bagian mobil yang tidak boleh kena air yang mana komponen kelistrikan yang wajib dijaga tetap kering. Fungsi menjaga komponen tersebut tetap kering agar kondisi mesin mobil Anda tetap optimal.