Simak Perbedaan Sistem Penggerak FWD dan RWD Pada Mobil

Di dalam dunia otomotif, ada dua istilah sistem penggerak yang sering diperbincangkan, yaitu Front Wheel Drive (FWD) dan Rear Wheel Drive (RWD). Kedua istilah ini merujuk pada komponen yang menyokong kenyamanan dalam berkendara.

FWD adalah penggerak yang lebih banyak digunakan pada model keluaran baru. Sedangkan, RWD sebaliknya. Apa itu FWD dan RWD, simak definisi dan informasi yang mengulas kekurangan dan kelebihan kedua sistem tersebut.

Apa Itu FWD (Front Wheel Drive)

FWD adalah penggerak roda depan, yakni sistem yang menghantarkan kekuatan pada roda depan. FWD mulai populer tahun 30-an dan mobil pertama yang menggunakan sistem ini adalah Citroen Traction Avant.

Sejak saat itu, FWD banyak digunakan pada mobil-mobil perkotaan karena sistemnya yang cocok dengan kondisi medan kota. Selain itu, sistem seperti ini juga sesuai untuk penggunaan sehari-hari.

Beberapa jenis kendaraan modern yang menggunakan sistem penggerak FWD adalah Honda HR-V, Nissan Livina, Mitsubishi Xpander, Toyota Agya, Daihatsu Sigra, Toyota Calya, dan Honda Brio.

Kelebihan FWD

Sistem penggerak mobil yang satu ini punya banyak kelebihan, yaitu dapat membuat pengalaman berkendara menjadi lebih nyaman. Hal inilah yang membuat produsen kendaraan mengadaptasi sistem tersebut untuk mobil keluaran perusahaan mereka.

• Tenaga Mesin Tidak Tereduksi

Pada mobil dengan sistem penggerak FWD, posisi mesin seperti gearbox, draft shaft dan komponen lainnya berada di area yang sama sehingga tenaga dihantarkan dengan optimal pada roda penggerak.  Hal ini disebabkan karena mesin mendapat tenaga langsung dari roda depan.

• Kabin Lebih Lega

Karena konstruksinya yang ringkas, bobotnya pun dipangkas sehingga tidak memberatkan. Respons mesin juga jadi lebih baik sebab tenaga mesin tidak begitu tereduksi. Posisi mesin yang transversal membuat ruangan mesin jadi lebih compact dan kabin terasa lebih lega.

Kekurangan FWD

Meskipun banyak kelebihannya, ada kekurangan yang perlu dipahami dari FWD. hal ini tentu saja penting untuk diketahui agar Anda dapat lebih tepat dalam mengambil langkah tepat yang berhubungan dengan kendaraan Anda. Dan, kekurangan FWD adalah sebagai berikut:

• Mesin Di Depan Tidak Awet

Beban kerja roda dan suspense di bagian depan lebih berat karena berfungsi ganda yaitu sebagai penggerak dan kemudi. Hal ini menyebabkan komponen roda depan cepat aus.

• Handling Understeer

Di segi handling, mobil dengan sistem penggerak FWD cenderung understeer. Istilah ini merujuk pada kondisi mobil yang susah untuk berbelok dimana kemudi tetap lurus meskipun roda kemudi telat diputar.

Apa Itu RWD (Rear Wheel Drive)

RWD atau Rear Wheel Drive adalah sistem penggerak roda belakang dimana ia menghantarkan tenaga mesin pada roda di belakang. RWD bisa diandalkan untuk medan yang berat. Itulah sebabnya, sistem penggerak ini banyak diadaptasi pada bus dan truk.

Di masa sekarang, mobil lain pun banyak yang masih menggunakan RWD, seperti Toyota Kijang Innova, Toyota Avanza, Toyota Rush, Fortuner, Pajero Sport, Daihatsu Terios. Selain itu, mobil-mobil mewah seperti Mercedes Benz E Class, S Class, BMW, dan Lexus LS dan GS pun masih menggunakan RWD.

Kelebihan RWD (Rear Wheel Drive)

Ada beberapa kelebihan yang membuat produsen kendaraan mengadopsi RWD untuk kendaraan yang mereka produksi. Apa saja kelebihannya? Berikut ini info selengkapnya!

• Komponen Di Depan Mesin Lebih Awet

Kelebihan dari RWD adalah bobotnya ideal, yang membuat handling lebih baik dan oversteer. Dengan penempatan seperti ini, roda depan jadi bisa lebih fokus dan optimal mengerjakan tugasnya. Ini berdampak pada masa pakai komponen yang ada di depan, seperti kemudi dan suspense jadi lebih panjang.  

• Lebih Andal di Medan Berat

RWD lebih mumpuni untuk menerjang medan-medan berat seperti turunan terjal dan tanjakan curam. Hal ini disebabkan karena sistem penggerak yang ada di belakang membuat roda tidak gampang kehilangan traksi saat melahap medan seperti itu.

Kekurangan RWD

RWD tidak dibuat dengan sempurna. Masih ada kekurangan yang perlu diantisipasi jika Anda menempuh perjalanan yang berbeda, terutama saat melewati medan-medan yang berbeda. Kekurangan RWD adalah sebagai berikut.

• Efisiensi Penyaluran Tenaga

Di dalam hal ini, RWD lebih boros tenaga karena posisi mesin di depan dan ia harus menyalurkan tenaga ke roda belakang melalui beberapa komponen seperti shaft drive, gearbox dan gardan belakang.

Proses yang panjang tersebut membuat tenaga mesin tereduksi, sehingga hanya sebanyak 30 persen saja yang bisa sampai di RWD. 

• Makan Tempat yang Lebih Besar

RWD umumnya menggunakan layout longitudinal, sehingga membutuhkan ruang mesin yang besar. Hal ini menyebabkan lantai kabin disesaki oleh terowongan untuk drive shaft dan terowongan. Dengan begitu dimensi kabin menjadi berkurang dan kabin terasa lebih sempit.

Dari keterangan di atas, kita dalam memahami bahwa FWD adalah sistem yang mempunyai peran penting yang menunjang kenyamanan berkendara, begitu pula dengan RWD. Kedua sistem ini terus berkembang seiring zaman. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat.  

Dengan mengetahui dua istilah diatas, kini Anda jadi tahu kelebihan dan kekurangan masing-masing sistem tersebut dan mampu membantu Anda dalam mempertimbangkan keputusan saat hendak membeli mobil. Ingin mendapatkan informasi bermanfaat lainnya seputar dunia otomotif? Langsung aja kunjungi website berikut ini https://indomobilsuzukidealer.co.id/.