Simak Perbedaan Sistem Penggerak FWD dan RWD Pada Mobil

Dalam dunia otomotif, ada dua istilah yang sering diperbincangkan, yaitu Front Wheel Drive (FWD) dan Rear Wheel Drive (RWD). Masing-masing sistem ini memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu Anda ketahui agar dapat memilih kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Mari kita bahas lebih dalam!

Apa Itu FWD (Front Wheel Drive)?

FWD adalah sistem penggerak roda depan yang menghantarkan tenaga mesin ke roda depan kendaraan. Sistem ini mulai populer sejak tahun 1930-an, dengan mobil pertama yang menggunakan teknologi ini adalah Citroen Traction Avant. Sejak saat itu, banyak produsen mobil yang mengadaptasi sistem FWD untuk kendaraan mereka, terutama untuk mobil perkotaan.Mengapa banyak produsen memilih FWD? Mari kita lihat beberapa kelebihan dan kekurangan dari sistem ini.

Kelebihan FWD

• Tenaga Mesin Tidak Tereduksi

Pada mobil FWD, posisi mesin dan komponen lainnya berada di area yang sama, sehingga tenaga dapat dihantarkan secara optimal ke roda depan. Hal ini membuat performa mesin lebih responsif.

• Kabin Lebih Lega

Dengan desain yang lebih ringkas, bobot mobil FWD lebih ringan, sehingga memberikan ruang kabin yang lebih lega. Posisi mesin yang transversal juga membantu menciptakan ruang yang lebih efisien.

• Pengendalian yang Nyaman

FWD sangat cocok untuk penggunaan sehari-hari, terutama di perkotaan. Sistem ini memberikan pengalaman berkendara yang lebih nyaman dan stabil.

Kekurangan FWD

• Komponen Roda Depan Cepat Aus

Beban kerja yang lebih berat pada roda depan membuat komponen seperti suspensi dan kemudi lebih cepat aus. Ini bisa mengakibatkan biaya perawatan yang lebih tinggi dalam jangka panjang.

• Handling Cenderung Understeer

Mobil FWD cenderung mengalami understeer, yaitu kondisi di mana kendaraan sulit untuk berbelok meskipun roda kemudi sudah diputar. Ini bisa menjadi masalah saat berkendara di jalan yang berkelok.

Apa Itu RWD (Rear Wheel Drive)?

RWD, atau Rear Wheel Drive, adalah sistem penggerak di mana tenaga mesin dihantarkan ke roda belakang. Sistem ini lebih umum digunakan pada kendaraan yang membutuhkan daya tahan dan performa yang tinggi, seperti truk, bus, dan mobil sport. 

Kelebihan RWD

• Komponen Depan Lebih Awet

Dengan penempatan mesin di depan dan penggerak di belakang, roda depan dapat fokus pada tugasnya sebagai pengendali. Hal ini membuat masa pakai komponen di bagian depan, seperti suspensi dan kemudi, lebih lama.

• Performa di Medan Berat

RWD lebih andal saat menghadapi medan yang berat, seperti tanjakan curam atau turunan terjal. Roda belakang yang menggerakkan kendaraan memberikan traksi yang lebih baik dalam kondisi tersebut.

• Handling yang Lebih Baik

RWD memberikan pengalaman berkendara yang lebih sporty, dengan kemampuan untuk melakukan manuver yang lebih baik saat berbelok.

Kekurangan RWD

• Efisiensi Penyaluran Tenaga yang Rendah

RWD cenderung lebih boros tenaga karena tenaga harus melalui beberapa komponen sebelum mencapai roda belakang. Ini dapat mengurangi efisiensi dan mengurangi tenaga yang sampai ke roda.

• Makan Tempat yang Lebih Besar

RWD biasanya memerlukan ruang mesin yang lebih besar karena menggunakan layout longitudinal. Ini dapat mengurangi ruang kabin dan membuatnya terasa lebih sempit.